Home » » Jupiter, aplikasi manajemen power laptop

Jupiter, aplikasi manajemen power laptop

Berhubung saya tidak tau nyusun kata-kata buat artikel ini, yah kita to the point aja. Buat yang pake Linux terutama distro Ubuntu di laptop (notebook atau netbook), apalagi yang sedang mobile dan mengandalkan penggunaan baterai sebagai sumber daya, mungkin yang terpikir adalah bagaimana menggunakan sisa sumber daya yang ada dibeterai untuk digunakan semaksimal mungkin.

Menggunakan Power Managemant Preference bawaan Ubuntu mungkin terasa belum cukup untuk memperpanjang penggunaan daya baterai laptop tersebut. Nih sebuah aplikasi open source yang bisa digunakan untuk itu. Namanya "JUPITER", namanya mirip merek motor keluaran salah satu produsen motor ataupun salah satu planet ditata surya kita ya :)

untuk menginstall Jupiter di Ubuntu, langkah-langkahnya adalah :

Buka terminal, bisa dengan kombinasi keyboard CTRL+ALT+T, atau dari menu Applications-Accessories-Terminal. Dari terminal ketik :

sudo add-apt-repository ppa:webupd8team/jupiter

masukkan password root Anda jika diminta. Tunggu sampai proses selesai. Lanjut di Terminal ketik :

sudo apt-get update

tunggu sampai proses update selesai. Lanjut lagi di Terminal ketik :

sudo apt-get install jupiter

tunggu sampai proses install selesai. Kalau sudah, aplikasi Jupiter dapat dibuka dimenu Applications-System Tools-Jupiter. Aplikasi Jupiter akan berjalan otomatis saat Ubuntu dijalankan.



Beberapa settingan yang ada di Jupiter adalah :

1. Performance Modes (Maximum Performance, High Performance, Power Saver). Ketiga pilihan tersebut bisa diatur sesuai kebutuhan. Untuk menghemat penggunaan daya baterai bisa memilih Power Saver. Biasanya Power Saver otomatis aktif jika kita menggunakan laptop dengan sumber daya dari baterai, dan Maximum Power akan aktif jika laptop terhubung dengan charge.

2. Device Control (Enable/Disable WIFI, Bluetooth, Touchpad). Untuk mengaktifkan dan mematikan defice laptop.

3. Screen Resolution. Untuk mengatur resolusi layar laptop. Biasanya otomatis akan mengaktifkan resolusi tertinggi laptop kita. Untuk netbook berukuran 10.1" (biasanya resolusi maksimal 1024x600 pixel). Saya mencoba mengaturnya menjadi 1024x768, namun cursor mouse tidak nampak dilayar. Jadi sebaiknay disetting standar saja.

4. Screen Orientation (Normal, Left, Right, Upside Down). Digunakan untuk memutar tampilan dilayar laptop keposisi normal, kiri, kanan dan kebawah (terbalik). Sebaiknya posisikan di Normal saja, tapi kalau mau mencoba memutarnya boleh juga asal tidak bingung mengembalikannya diposisi normal kembali karena sedikit repot menggerakkan mouse yang bergerak terbalik dari biasanya.

5. Video Displays (External Display Only, Internal Display Only, Enable Both Display). Untuk penggunaan normal adalah Internal Display Only, jangan memilih External Display Only jika laptop tidak terhubung ke layar eksternal atau proyektor karena akan mengakibatkan layar laptop menjadi gelap. Enable Both Display digunakan jika ingin tetap menampilkan gambar dilayar laptop dan dilayar eksternal atau diproyektor. Biasanya digunakan saat presentasi dan semacamnya.

Dengan aplikasi Jupiter ini, sangat terasa penggunaan daya dari baterai laptop sangat maksimal dari biasanya. Selamat mencoba, semoga membantu. Andi Nuryadin
Share this article :

3 komentar:

  1. Sejak saya gunakan aplikasi Jupiter ini, sangat terasa penggunaan daya baterai di netbook saya sangat maksimal, bisa bertahan lama dari biasanya. Nice posting

    BalasHapus
  2. memang tawwa.. SELALU DI DEPAN
    jadi iklan motor :)

    BalasHapus
  3. Alhamdulillah dah bisami terinstall jupiternya, tinggal di settingmi saja.

    BalasHapus

Tinggalkan komentar Anda disini. Terima kasih, salam LINUX...!!!

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. KPLI - Sinjai - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website
Proudly powered by Blogger